Sunday, June 15, 2014

Kota Tua Jakarta, dalam Gambar

Cukup naik KRL dari stasiun Duren Kalibata dan turun di stasiun Jakarta Kota. Stasiun ini - biarpun di media kita sudah banyak mendengar bahwa PTKAI melakukan banyak perbaikan dalam manajemen perusahaan - belum memperlihatkan sesuatu yang sangat signifikan. Secara arsitektur masih bisa kita lihat kesan masa lalunya. Bagus. Di musim ramai, akan kita lihat antrian panjang orang membeli tiket tujuan Jawa Tengah/Jawa Timur. Cukup mengganggu kenyamanan dan sama sekali tak teratur.

Lalu kita bisa jalan kaki menyeberang jalan raya yang cukup ramai. Mungkin suatu saat, Pemprov DKI harus pikirkan untuk membuat jembatan penyeberangan atau terowongan dari stasiun ke kawasan museum Kota Tua. Suatu saat, OK....

Lapangan, atau plaza Kota Tua dipenuhi wisatawan lokal, dan tentu saja pedagang kaki lima. Media bilang banyak perbaikan dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan di area wisata sejarah ini, tapi ya tetap saja masih banyak sampah bertebaran. Museum yang kami kunjungi juga tidak cukup berkelas, tidak dikemas cukup apik untuk menarik perhatian turis yang kritis. Wisata bukan hanya soal inti dari apa yang dikunjungi, tapi juga soal 'kosmetik' apa yang ditambahkan agar cantik. Pemprov DKI jelas belum mumpuni sebagai ahli 'ahli tata rias' wisata kota.
















No comments:

Post a Comment